top of page
  • Geosinindo Team

Bangun Taman di Atap Rumah, Drainage Cell Solusinya!


drainage cell solusi

Akhir-akhir ini, roof garden atau taman di bagian atap bangunan sedang menjadi tren. Selain karena menawarkan keindahan, roof garden juga dapat dijadikan solusi penghijauan, terutama bagi Anda yang memiliki lahan sempit. Dengan menambahkan beberapa tanaman di bagian atap dan disusun sedemikian rupa, maka Anda bisa menghadirkan keasrian.

Selain itu, roof garden juga mampu menyerap aliran panas dari sinar matahari. Ini karena sifat alami tanaman yang memang dapat mengurangi panas.


Dengan penyerapan panas yang baik, maka sirkulasi udara di dalam rumah pun akan lebih lancar dan bangunan terasa lebih sejuk. Selain itu, hal ini juga dapat memberikan perlindungan terhadap lapisan cat bangunan.

Hanya saja, membangun struktur roof garden tidaklah mudah. Letak taman yang jauh dari permukaan tanah membuat aliran air menjadi sulit. Sebab, tidak ada bagian yang menjadi resapan air dari tanaman. Nah, penggunaan drainage cell di sini bisa membantu. Bagaimana tepatnya?


Drainage cell pada Roof garden, alternatif hijaukan lahan sempit

Drainage cell merupakan struktur ringan yang digunakan untuk mencegah air terkunci atau menyebabkan genangan atau banjir, terutama di area yang jauh dari tanah. Dengan menerapkan drainage cell ini, maka air akan tetap bisa mengalir hingga saluran pembuangan.

Tahukah Anda, drainage cell pun cocok untuk pembuatan taman di atap rumah? Penambahan sel pengering ini ternyata akan membuat instalasi taman menjadi lebih terstruktur dan rapi. Atap rumah Anda pun bebas dari risiko kebocoran karena air yang menggenang. Bagaimana cara kerja drainage cell dalam struktur taman di atap bangunan? Simak penjelasannya di sini!



Struktur untuk membangun roof garden

Sebenarnya, tanaman memiliki sifat alami untuk menyerap cairan. Hanya saja, kinerjanya hanya akan optimal jika tanaman diletakkan langsung pada permukaan tanah. Jika tanaman diletakkan pada area yang jauh dari tanah, seperti pada atap rumah, dikhawatirkan penyerapan air tidak akan optimal.

Untuk menyempurnakan struktur roof garden, Anda harus menambahkan lapisan-lapisan berikut:

  • Lapisan water-proof, berfungsi sebagai lapisan penahan air yang pertama. Agar bekerja maksimal, diamkan selama sehari hingga benar-benar mengering.

  • Lapisan semen untuk melindungi struktur atap rumah.

  • Sistem drainage cell agar aliran air tidak tersumbat.


Solusi bangun taman di atap rumah, drainage cell

Drainage cell menyediakan rongga drainase atau pengering. Ketika ditambahkan pada lanskap taman atap rumah, sel ini akan memberi lapisan perlindungan tambahan. Drainage cell akan berfungsi sebagai membran kedap air sehingga Anda tak perlu lagi menambahkan lapisan kerikil pada konstruksi taman. Serta sebagai saluran drainase agar air dari taman tetap bisa teralirkan.

Pada konstruksi taman atap, pasang drainage cell secara horizontal pada atap rumah/gedung. Jika diperlukan, tambahkan lapisan pasir di atasnya. Namun jika dirasa cukup, bisa langsung ditimbun dengan tanah atau media tanam.


Bagaimana, tertarik untuk membangun taman di atap rumah Anda? Jangan lupa menambahkan lapisan pelindung berupa drainage cell. Untuk hasil yang optimal, gunakan struktur yang terbuat dari material geosintetik. Material geosintetik untuk drainage cell dengan kualitas terbaik bisa Anda dapatkan melalui Geosinindo. Informasi selengkapnya,silakan klik di sini!

bottom of page